Deretan Artis Jadi Bacaleg Pemilu 2024, Ada yang Sudah Menjabat di DPR

Dari 580 jumlah bacaleg yang didaftarkan PDIP ke KPU tersebut, terdapat 14 calon yang berlatar belakang budayawan, seniman, atau artis.

Deretan Artis Jadi Bacaleg Pemilu 2024, Ada yang Sudah Menjabat di DPR
Deretan Artis Jadi Bacaleg Pemilu 2024, Ada yang Sudah Menjabat di DPR

Lambeturah.co.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah mendaftarkan 580 bakal calon legislatif (bacaleg) untuk pemilihan legislatif tahun 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dari jumlah tersebut, terdapat 14 calon yang berlatar belakang budayawan, seniman, atau artis.

"Ada sekitar 14 dari kalangan budayawan, seniman dan juga artis yang memang terbukti memiliki kompetensi yang sangat kuat," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kantor KPU RI, Menteng, Jakpus, Kamis (11/5/2023).

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa sebagian besar nama-nama publik figur yang didaftarkan sudah menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Beberapa di antaranya adalah Rano Karno, Rieke Diah Pitaloka, Krisdayanti, Harvey Malaiholo, dan Junico Siahaan.

Selain itu, terdapat pula nama-nama baru yang baru saja bergabung dengan PDIP, seperti Once Mekel, Lita Zein, Marcell Siahaan, Taufik Hidayat Udjo, Denny Cagur, Tamara Geraldine, Sari Koeswoyo, Andre Hehanussa, dan Lucky Perdana.

"Mereka dicalonkan telah mengikuti pendidikan politik, dan juga kaderisasi kepemimpinan serta pembekalan yang diperlukan, mengingat tugas-tugas anggota legislatif itu harus senafas dengan tugas-tugas pemimpin nasional di dalam membawa kemajuan Indonesia Raya," imbuhnya.

Hasto menjelaskan bahwa seluruh calon bacaleg tersebut telah mengikuti program kaderisasi dan pembekalan politik yang diperlukan untuk menjalankan tugas sebagai anggota legislatif. Dia berharap bahwa calon-calon tersebut dapat meraih dukungan di seluruh wilayah Indonesia.

"Belasan publik figur ini dicalonkan setelah melalui program kaderisasi dan pembekalan yang diperlukan, mengingat tugas-tugas anggota legislatif harus senafas dengan tugas-tugas pemimpin nasional dalam membawa kemajuan bagi Indonesia Raya," ujarnya.