Polisi Ungkap Motif Sopir Taksi Online Penodong Penumpang Wanita

Polisi Ungkap Motif Sopir Taksi Online Penodong Penumpang Wanita
Polisi Ungkap Motif Sopir Taksi Online Penodong Penumpang Wanita

Lambeturah.co.id - Polisi mengungkapkan motif Michael Gomgom, sopir taksi online yang menodong dan memeras penumpang wanita. Sebelumnya dia ditangkap saat sedang tidur di kontrakannya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

"Jadi dari hasil pendalaman yang dilakukan penyidik bahwa motif dari pelaku untuk mengancam dan meminta sejumlah uang kepada korbannya adalah karena yang bersangkutan mau menikahi pacarnya" kata Kapolres Metro Jakbar dalam keterangan persnya, pada Senin (1/4/2023).

"Ketika bulan april dia mau menikah dan belum ada biaya untuk menikah dan akhirnya yang bersangkutan melakukan kasus tindakan tersebut" tambahnya.

Sebelumnya, viral di media sosial seorang penumpang wanita menjadi korban kekerasan, pemerasan, hingga percobaan penculikan. Korban hendak pulang ke rumah usai pergi ke mall dengan memesan taksi online.

Dia mengaku sempat mengecek pelat nomor polisi mobil yang ditumpanginya dan sesuai dengan aplikasi. Namun, saat diperjalanan kejanggalan dimulai saat taksi online itu tiba-tiba masuk ke tol.

Penumpang itu pun sempat bertanya ke pengemudi dan dijawab mengikuti aplikasi peta di ponselnya. Tiba-tiba si pengemudi mengaku sesak napas dan meminta penumpang menggantikannya menyetir, namun dia menolak lantaran tidak bisa mengemudi.

Penumpang mulai merasa ada gelagat aneh dan mengecek aplikasi taksi online. Ternyata dalam aplikasi itu diketahui bahwa pengemudi tidak menekan 'Pick Up'. Setelahnya tiba-tiba pengemudi menodongkan ponselnya ke penumpang dan meminta agar penumpang mentransfer sejumlah uang.

Wanita pun mengambil langkah ekstrem karena mobil bergerak pelan di tol dengan lompat dari mobil itu. Dia berteriak meminta tolong tetapi si pengemudi mengejarnya. 

Penumpang terus memberontak dan ada seseorang yang di tepi tol yang mengetahui. Si penumpang pun lompat dari tepi tol yang cukup tinggi hingga mengalami luka-luka.

Sedangkan si pengemudi taksi online berhasil kabur dengan membawa ponsel milik penumpang. Penumpang itu mendapatkan pertolongan orang sekitar yang belakangan diketahuinya berada di wilayah Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten.