Terjerat Utang untuk Judi Online, Seorang Pria di Semarang Bunuh Diri

Lambeturah.co.id - Seorang pria di Kota Semarang nekat Bunuh diri dengan cara gantung diri di dalam rumahnya Diduga terjerat utang untuk judi online.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi, ditemukan secarik kertas bertuliskan rumah bakal disita jika tidak ada uang sebesar Rp 15 juta.

Warga Kelurahan Tanjungmas, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang digemparkan dengan ditemukannya korban Slamet Riyadin 32 tahun yang meninggal dunia dalam posisi menggantung di dalam rumahnya. 

Korban pertama kali ditemukan oleh istrinya setelah mendapatkan pesan WA dari suaminya sebelum mengakhiri hidupnya.

Terkait hal itu, Kapolsek Semarang Utara, Kompol Supriyanto menjelaskan dari hasil pemeriksaan diduga korban nekat mengakhiri hidup karena terjerat utang. 

Tak hanya itu, berdasarkan keterangan istri diketahui korban sering begadang dan bermain telpon seluler di rumah. Bahkan, korban juga diketahui sudah dua kali mencoba mengakhiri hidup namun gagal usai kepergok istrinya.

“Infonya dari istri setelah ponsel yang ada si ponsel suaminya itu ada pesan terakhir ari suaminya bahwa suami ini menitipkan kepada istri ada hal yang harus diselesaikan, terutama pada saat utang ataupun menggadaikan rumahnya. Info dari istri, karena mungkin terlilit utang karena pinjaman online atau karena yang lain,” ujar Kompol Supriyanto.

Setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Sampai saat ini, polisi masih melakukan pendalaman terkait kasus bunuh diri tersebut.