Aktivis HAM Sebut Harusnya Pemerintah Malu, Kasus Munir Diungkap Hacker

Aktivis HAM Sebut Harusnya Pemerintah Malu, Kasus Munir Diungkap Hacker
Aktivis HAM Sebut Harusnya Pemerintah Malu, Kasus Munir Diungkap Hacker

Lambeturah.co.id - Sekretaris Jenderal Komite Aksi Solidaritas untuk Munir, Bivitri Susanti, menyentil pemerintah yang dianggap salah dalam membentuk tim khusus

Saat ini, pemerintah tengah disibukkan dengan membentuk tim khusus untuk mencari keberadaan Bjorka

Hacker Bjorka belakangan ini membongkar dalang dibalik pembunuhan Munir. Ia menyebut Mayjen Purn Muchdi Purwoprandjono alias Muchdi PR berdasarkan dalam akun Twitternya bahkan mendapat banyak tag agar mencari dalang pembunuhan Munir.

Muchdi PR merupakan Ketum Partai Berkarya, dalam cuitannya juga disebutkan Muchdi adalah salah satu deputi di BIN dan pernah disidang sebagai terdakwa, kemudian hakim pun memvonisnya bebas murni. 

"Seharusnya pemerintah tidak usah mempermasalahkan Bjorka dan membentuk tim pencari hacker, tapi yang dibentuk seharusnya tim pengusut tuntas kasusnya (Munir)," ucap Bivitri di kantor Kontras, Jakarta, pada Selasa (13/9/2022).

Ia menambahkan, seharusnya pemerintah merasa malu. Sebab, kasus pembunuhan Munir yang harusnya diungkap oleh pemerintah, bukannya diungkap hacker.

"Negara ini seharusnya merasa terpukul atas ketidakbenaran yang tidak diungkapkan secara resmi, tapi malah diungkapkan oleh hacker," tandasnya.