Viral Pria Ngaku Nabi Akhirnya Ditangkap Polres Tebing Tinggi

Viral Pria Ngaku Nabi Akhirnya Ditangkap Polres Tebing Tinggi
Viral Pria Ngaku Nabi Akhirnya Ditangkap Polres Tebing Tinggi

Lambeturah.co.id - Beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mengaku nabi dan hendak membubarkan agama Islam. Pria itu langsung diamankan Polres Tebing Tinggi.

Dalam videonya, tampak pria itu mengenakan baju berwarna putih. Dia berdiri di salah satu lapangan. Di depan pria itu ada podium.

Pada video tersebut, pria itu mengaku bernama Jannes Kilon Diaz. Pria itu mengaku merekam video itu pada 18 Maret 2024.

Namun, belum diketahui lokasi video viral itu. Dalam satu video disebutkan lokasinya berada di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara.

Diketahui, sebagian wilayah Kabupaten Serdang Bedagai masuk dalam wilayah hukum Polres Tebing Tinggi.

"Hari ini, tanggal 18 Maret 2024, saya Jannes Kilon Diaz, saya adalah nabi yang diutus untuk mendampingi umat muslim. Pada hari ini, setelah melewati proses yang panjang, makanya tiba saatnya saya harus mengabarkan pada dunia untuk segera membubarkan agama Islam sesuai dengan petunjuk Tuhan yang Maha Esa," kata pria itu.

"(Petunjuk) yang telah kita terima bersama dalam dua waktu, yaitu berupa wahyu atau firman atau pesan spritual yang diturunkan pada tanggal 29 November 2020 yang berisikan notabene dan 19 Februari 2021 yang berisikan asimilasi," tambahnya.

Pria itu juga mengaku memiliki mukjizat multisuper telepati. Mukjizat itu, katanya, adalah kemampuan menghubungkan suara hatinya dengan manusia lainnya.

"Saya adalah nabi yang memiliki mukjizat multisuper telepati, yaitu di mana penglihatan, pendengaran, pikiran, rasa, dan suara hati saya terhubung secara permanen dengan manusia lainnya," ujarnya.

"Demikian kabar ini saya sampaikan, demi kepentingan seluruh umat manusia. Manusia sejati adalah manusia yang patuh akan perintah penciptanya, yaitu kepada yang Maha Kuasa, Tuhan yang Maha Esa, sekian, terima kasih," sambungnya.

Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto menyebut pihaknya masih mendalami soal video viral itu. 

"Pelaku sudah diamankan, kami masih menyelidiki lebih lanjut soal video viral itu," tandasnya.