Gunung Marapi Erupsi, 11 Pendaki Dinyatakan Tewas

Lambeturah.co.id - Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Padang mengonfirmasi bahwa 11 orang pendaki dinyatakan meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi pada Minggu (3/12) sekitar pukul 14.54 WIB.

"Sebanyak 11 orang dalam keadaan meninggal dunia. Mereka masih dalam proses evakuasi," ungkap Abdul Malik, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, saat dihubungi kumparan pada Senin (4/12).

Hingga pukul 07.10 WIB, kata Abdul Malik, 14 orang pendaki telah ditemukan dari total 26 pendaki yang belum turun sejak kemarin.

"Dari 14 orang yang ditemukan, tiga di antaranya selamat, sedangkan 11 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Abdul Malik menyebutkan bahwa 12 orang pendaki lainnya masih dalam pencarian, dan proses evakuasi terus dilakukan oleh tim gabungan.

"Jumlah total pendaki yang terlibat dalam insiden ini adalah 75 orang. Sebanyak 49 orang sudah dievakuasi dan dipulangkan ke rumah," tambahnya.

Erupsi Gunung Marapi mengakibatkan lontaran abu vulkanik mencapai ketinggian 3.000 meter atau 3 kilometer. Erupsi tersebut juga menyebabkan hujan abu dan material kerikil di sekitar Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam.